Sama seperti negara lain di dunia, ada banyak pengguna smartphone
Android di Indonesia. Menurut perusahaan riset IDC, tahun lalu 81
persen OS smartphone di Indonesia adalah Android.
Itu berarti saat ini ada lebih dari 32 juta pengguna Android di tanah air. Melihat peluang ini, banyak pemain yang meluncurkan toko aplikasi Android sendiri untuk memenuhi permintaan pengguna di Indonesia.
Berikut adalah empat toko aplikasi Android ciptaan pihak ketiga yang bersaing untuk menjadi yang terdepan.
Itu berarti saat ini ada lebih dari 32 juta pengguna Android di tanah air. Melihat peluang ini, banyak pemain yang meluncurkan toko aplikasi Android sendiri untuk memenuhi permintaan pengguna di Indonesia.
Berikut adalah empat toko aplikasi Android ciptaan pihak ketiga yang bersaing untuk menjadi yang terdepan.
1.
Jalan Tikus
Diluncurkan pada bulan Juni 2012, Jalan Tikus
adalah salah satu pelaku di ranah toko aplikasi Android pertama di
Indonesia. Toko aplikasi ini menjamin bahwa semua aplikasi di
platformnya aman, legal dan gratis.
Selain aplikasi Android, website ini juga memiliki aplikasi untuk PC, dan sebuah blog aplikasi. Pada bulan September lalu tim Jalan Tikus mengatakan kepada Tech in Asia bahwa mereka telah melayani lebih dari 10 juta permintaan download dari lebih dari enam juta pengguna unik. Startup ini mencapai 1,3 juta pageview per bulan saat itu.
Selain aplikasi Android, website ini juga memiliki aplikasi untuk PC, dan sebuah blog aplikasi. Pada bulan September lalu tim Jalan Tikus mengatakan kepada Tech in Asia bahwa mereka telah melayani lebih dari 10 juta permintaan download dari lebih dari enam juta pengguna unik. Startup ini mencapai 1,3 juta pageview per bulan saat itu.
2.
Gudang Aplikasi
Gudang Aplikasi
memiliki pendukung yang kuat. Toko aplikasi ini dibuat oleh XL Axiata
dan dikembangkan oleh Huawei. Perusahaan telekomunikasi tersebut
mengungkapkan bahwa mereka menyiapkan investasi hingga USD 1 juta untuk
toko aplikasi Android ini.
Diluncurkan dua bulan lalu, Gudang Aplikasi kini memiliki 10.000 aplikasi dengan 150.000 pengunjung unik hingga saat ini. Sayangnya, hanya pelanggan XL yang bisa membeli aplikasi premium dengan pulsa.
Diluncurkan dua bulan lalu, Gudang Aplikasi kini memiliki 10.000 aplikasi dengan 150.000 pengunjung unik hingga saat ini. Sayangnya, hanya pelanggan XL yang bisa membeli aplikasi premium dengan pulsa.
3.
TemanDev
Telkomsel meluncurkan TemanDev
pada Agustus 2013, dengan 68 aplikasi lokal, untuk memperingati ulang
tahun ke-68 Telkomsel sendiri. Pengguna Telkomsel bisa membeli aplikasi
premium di TemanDev dengan pulsa.
Selain Android, pengguna juga bisa menemukan aplikasi dari OS lain seperti Windows Phone, Symbian, BlackBerry, dan feature phone di TemanDev.
Selain Android, pengguna juga bisa menemukan aplikasi dari OS lain seperti Windows Phone, Symbian, BlackBerry, dan feature phone di TemanDev.
4.
WePlay
WePlay
mungkin sedikit berbeda dari beberapa toko aplikasi lain dalam daftar
ini. WePlay diciptakan oleh perusahaan telekomunikasi asal Singapura
SingTel, yang hanya menawarkan game dan hanya tersedia dalam bentuk
sebuah aplikasi (sementara tiga lainnya adalah web portal).
Aplikasi ini berekspansi ke Indonesia pada bulan Maret dan telah mencapai lebih dari 100.000 download sejauh ini. Karena SingTel adalah mitra Telkomsel, hanya pengguna Telkomsel yang bisa membeli game premium dengan pulsa.
Aplikasi ini berekspansi ke Indonesia pada bulan Maret dan telah mencapai lebih dari 100.000 download sejauh ini. Karena SingTel adalah mitra Telkomsel, hanya pengguna Telkomsel yang bisa membeli game premium dengan pulsa.
tidak kalah juga web bikinan anak bangsa ini ya...
BalasHapusalat service laptop